JABAR, WIP
Salah satu obyek Wisata di Kota Banjar
ialah Situ Mustika yang letaknya di Karang Panimbal
keadaannya perlu pemeliharaan yang serius hal ini terkait dengan kurangnya
peminat yang berkunjung ke Areal wisata tersebut,
adalah
satu paktornya keberadaa situ yang tidak
punyadaya tarik pengunjung akibat dari kurangnya pasilitas dan pemeliharaan.
Tahun 2010 Direktorat Jendral Sumber
Daya Air Proipinsi Jawa Barat Satker Balai Besar Wilayah Sungai Citandui
mengalokasikan dana sebesar Rp 600.000.000 untuk pemeliharaan situ Karang
Panimbal Banjar (Berdasarkan
keteranagan dari berbagai pihak, Situ Karang
Panimbal adalah
merupakan Situ Mustika) menurut,
keterangan dari beberapa sumber Situ Mustika sejak Tahun 2007
sampai sekarang dilokasi tidak pernah lagi ada kegitan proyek, hal
ini terlihat dari salah satu bukti jembatan gantung yang ada di areal Situ
Mustika dibiarkan Rusak berat dan rawan kecelakaan padahal jembatan
gantung tersebut masih dipakai masyarakat.ujarnya.
Secara geograpis Situ Mustika berada di
areal lahan Perhutani KPH Ciamis namun masuk kedalam wilayah Kota Banjar maka
dalam pemeliharaanpun
semestinya dilakukan bersama. Pemerintah melalui Direktorat
Jendral Sumber Daya Air Jawa Barat
Satker Balai Besar Wilayah Sungai Citandui.Dalam
tahun anggaran
2010 telah mengalokasikan dana bantuan untuk pemeliharaan
Situ tersebut namun berdasarkan temuan dilokasai dan
keterangan dari berbagai pihak “Sejak Saya Masuk Kesini tahun 2007 sampai
sekarang tidak ada kegiatan “kata salah seorang petugas Karsum dari dinas perhutani Ciamis menjelaskan Kepada WIP,bahkan
ia mengatakan bagaimana kami bisa menawarkan situ kepada masyarakat karena
didalamnya
tidak ada yang mesti dijual sedangkan kami dituntuntut PAD sebesar Rp
45.000.000,-/tahun,katanya.
Karsum Sutoyo S.T. selaku OP SDA BBWS CITANDUI beberapa kali di minta
tanggapan oleh WIP sering tidak ada ditempat bahkan sering menghindar dengan alasan tidak jelas, lain halnya dengan
Perhutani Ciamis,
Kabag Humas Andri saat dikonfirmasi tentang masalah ini, “Ia
mengatakan, Kami
tidak Tau kalau ada bantuan untuk Situ Mustika
sebesar itu coba ditanyakan
ke Pemerintahan Banjar???...“Katanya.
Kabag Humas Kota Banjar
H Ruswa saat dihubungi tidak ada ditempat namum melalui SMS nya mempersilahkan kami datang
ke Dishub Bag Wisata dan Budaya. Sama halnya dengan jawaban dari Perhutani
salah satu staf
di Bag Wisata Budaya Dishub Banjar pun tidak mengetahui
adanya bantuan untuk pemeliharaan Situ Mustika namun diperoleh keterangan yang
di ucapkan oleh salah satu staf Bag Wisata dan
Budaya bahwa tahun 2009 APBD Banjar telah mengelontorkan dana sebesar 900.000.000
juta untuk biaya pemeliharaan, penjelasan dari dua lembaga
tersebut jelas menimbulkan pertanyaan dan kecurigaan kemanakah dana sebesar itu larinya jangan-jangan raib ditelan tuan-tuan
koruptor, Wah... perlu
segera di tindak lanjut... nich, . . .seiring dengan program pemerintah dalam pemberantasan, hancurkan korupsi. .*Yoen/Den
Tidak ada komentar:
Posting Komentar