KAB. BOGOR , WiP.
Pembangunan TPT irigasi yang berlokasi di Desa Cikahuripan Kec. Klapanunggal Kab. Bogor diduga sebagai Proyek Sangkuriang karena tidak ada papan proyek terpampang di lokasi pekerjaan, sehingga tidak adanya ketransparanan anggaran yang direalisasikan terhadap pembagunan tersebut, padahal itu pembagunan pemerintah yang jelas mengunakan uang rakyat.
Hasil panaluntikan wartawan yang langsung kroscek kelapangan, bahwa proyek tersebut patut diduga pembangunan bermasalah tidak sesuai degan bistek, sehingga patut dituding hanya menghambur-hamburkan uang rakyat saja, apakah ada unsur sengaja di grogoti tikus- tikus berdasi,mungkin iya mungkin tidak. ??
Ketika Tim WiP ingin melakukan komfirmasi dan klarifikasi terhadap pihak yang bersangkutan sangat sulit ditemui dan slalu menghindar untuk dipintai keterangan. Sementara Konsultan Ipan ketika dihubungi via selullarnya mengatakan kepada WiP, mengakui bahwa pembangunan tidak sesuai dengan bestik.
Temuan WiP dilokasi, kedalaman pondasi dari dasar air ke bawah kurang lebih 40 cm, selain daripada itu entah siapa yang mempuyai proyek tersebut dan tidak jelas siapa pemegang tendernya. Dengan temuan ini patut di duga proyek tersebut proyek siluman.
Tempat terpisah, anggota DPRD Komisi III Iswahyudi ketika ditemui WiP di ruang kerjanya berjanji akan memberikan sanksi tegas terhadap siapapun yang melakukan pelanggaran, apalagi proyek ini berkaitan dengan amanah dari masyarakat, tegasnya.
Hilman sebagai Kasi Bangunan dan Rehabilitasi dari PSDA Kab. Bogor terkait untuk di konfirmasi sangat susah cuma janji- janji bualan belaka, patut diduga keras antara “PSDA dan pemborong” berkolaboratif untuk melakukan korupsi berjamaah.* Tim WiP.