Wartawan WIP dilengkapi dengan kartu identitas, pin, surat tugas liputan dan tercantum dalam box redaksi. Bagi yang tidak dilengkapi dengan identitas resmi dan namanya tidak tercantum dalam box, redaksi tidak bertanggung jawab

10 Januari 2011

DAK Ruang Perpustakaan 2010 di Kab. Kuningan Berpotensi Tidak Punya Daya Tahan

KUNINGAN, WIP

Pelaksanaan Proyek pembangunan untuk sarana ruang perpustakaan sekolah tingkat SD yang di danai dari anggaran pemerintah pusat ( APBN ) TA 2010 yang disalurkan melalui Dinas Pendidikan Kabupaten Kuningan sebesar Rp.30.miliar 363 juta.Dalam hal ini pelaksanaan proyek tersebut dikerjakan oleh pihak rekanan ( Pemborong ), dengan nilai Pagu anggaran untuk ruang perpustakaan senilai Rp.79.299.000, meliputi, Anggaran pembangunan Fisik Ruang / Gedung Perpustakaan sebesar Rp. 71.841.000, dan untuk pengadaan mebeler sebesar Rp.7.458.000. Dalam melaksanakan pekerjaan pembangunan proyek untuk ruang perpustakaan di beberapa Kecamatan dalam ruang lingkup UPTD Pendidikan,seperti SDN 1 Kelapa Gunung,SDN 2 Bendungan,SDN 3 Mekarwangi,SDN Cibentang dan di Kec lainnya tidak diketemukan adanya papan proyek 15/12-2010.Banyak ditemukan kejaggalan.Adapun permasalahan yang ditemukan SKU WIP di lapangan adalah,terkait penggunaan bahan material yang digunakan, diduga keras tidak sesuai dengan RAB/bestek yang telah ditentukan dalam juknis dan juklak.Seperti contoh,untuk bahan pasangan tulangan Beton yang seharusnya menggunakan besi ukuran 10 mm full ,namun yang di gunakan jenis besi KSATI 8 banci / kurus dan besi SS 8 banci / kurus, berikut pula untuk begel/ ring cincin yang seharusnya besi 6 mm, namun yang di gunakan besi 4 mm. Demikian halnya untuk jarak antar Ring cincin yang seharusnya 15 cm, akan tetapi dalam pelaksanaannya dilapangan 20 sampai dengan 25 cm, termasuk juga untuk Ruas Ring Sloof yang seharusnya ukuran 10/15 akan tetapi 8/13,terungkap pula di dalam RAB juga tercantum ada balok gantung untuk penahan kuda-kuda, akan tetapi dalam pelaksanaannya tidak ada penggunaan balok gantung. Selain terjadinya penyusutan penggunaan bahan material tersebut,ditemukan pula kedalaman pondasi hanya 40 cm,adukan PC ,coran, kusen dan jenis kayu lainnya menggunakan kayu basah.Oleh karena itu SKU WIP berpendapat,dengan terjadinya penyusutan dalam meggunakan bahan-bahan material yang tidak memenuhi sarat mutu,maka dapat dipastikan akan mengurangi kekuatan dan tidak memiliki daya tahan pada bangunan tersebut, maka imbasnya Negara berpotensi di rugikan dan sekolah dirugukan.*Tim red

Tidak ada komentar: