Wartawan WIP dilengkapi dengan kartu identitas, pin, surat tugas liputan dan tercantum dalam box redaksi. Bagi yang tidak dilengkapi dengan identitas resmi dan namanya tidak tercantum dalam box, redaksi tidak bertanggung jawab

2 Mei 2011

Disdik Kab. Garut Harusnya Mengamankan Dana Bos, Ini Malah Menggerogoti….!!!!


GARUT, WIP
       Kegiatan seleksi prestasi ketrampilan siswa dan guru (SPKSG),  yang di selengggarakan oleh Dinas Pendidikan  kabupaten Garut, bertujuan untuk meningkatkan prestasi.Kegiatan SPKSG tersebut meliputi beberapa  kegiatan, diantaranya, Olimpiade olahraga siswa nasional (O2SN) dan kegiatan akademik. Dalam kaitan program itu, sudah dapat dipastikan pihak DISDIK melalui perencanaan yang matang, termasuk di dalamnya mencakup Anggaran Biaya kegiatan.
     Berbicara Anggaran sub kegiatan, sudah menjadi  kewajiban pemerintah untuk menanggung seluruh dana penyelenggaran baik dari APBD 2, APBD 1 maupun APBN. Akan tetapi ironisnya dalam hal ini malah sebaliknya, Dinas Pendidikan Kabupaten Garut  melakukan pungutan Uang untuk  biaya kegiatan tersebut dibebankan kepada  seluruh siswa  SD, yang anggarannya mengambil dari Uang BOS Sekolah.
     Adapun besarannya Uang yang dikutip adalah sebesar  Rp. 600,- /siswanya, dimana dana itu disetorkan kepada  Pihak dinas Pendidikan Kabupaten Garut, dengan dalih untuk kegiatan SPKSG. Dapat diketahui jumlah  Siswa  tingkat sekolah dasar se kabupaten Garut mencapai sebanyak 300.000 Murid. Dalam hitungannya Jumlah Uang yang telah  terkumpul dari siswa sekira sebesar Rp.180 Juta.
    Sementarab itu, Pemkab  Garut telah mengeluarkan anggaran  Uang dari APBD  untuk Kegiatan SPKSG itu Sebesar Rp.200 Juta. Berdasarkan hasil investigasi  Wartawan di sejumlah UPTD Dinas Pendidikan  dan menemui beberapa Kepala Sekolah Dasar, ketika dikonfirmasi  WIP membenarkan adanya pungutan Uang  untuk kegiatan seleksi keterampilan siswa dan guru (SPKSG ) yang mengambil dana dari  anggaran BOS Siswa SD, yang dikumpulkan melalui UPTD Dinas Kecamatan masing-masing, ujarnya.
    Kasi Kelembagaan Bidang TK SD Disdik Garut Drs. H. MUMU Mpd. pada waktu dikonfirmasi WIP diruang kerjanya menjelaskan ,”bahwa anggaran untuk kegiatan  tersebut ada anggaranya dalam RAPBS berdasarkan rumah tangga sekolah masing-masing”, katanya. Mumu menambahkan, “dalam melaksanakan kegiatan itu selalu berkordinasi dengan pihak kecamatan dan mengacu kepada program mendiknas dan propinsi, otomatis dengan banyak nya mata lomba kegiatan yang diselenggarakan di tingkat kabupaten maka biaya tersebut membengkak,” tambahnya. Padahal, kegiatan mata lomba ditingkat Kabupaten Garut tidak semuanya di ikut sertakan, karena kegiatan yang dilaksanakan di tingkat kabupaten berdasarkan hasil seleksi di tingkat kecamatan.
      Drs. H. MAHMUD MSI, PLT Kadisdik Kab. Garut   pada saat dikonfirmasi WIP, terkait adanya  pungutan Uang untuk Seleksi ketrampilan siswa dan Guru mengatakan, ”berkaitan dengan kegiatan tersebut  yaitu untuk peningkatan mutu,baik untuk mutu guru dan siswa dan ini dilakukan secara nasional, karena pelaksanaan SPKSG  dilaksanakan secara menyeluruh, salah satu anggaran yang ada yaitu dari dana BOS”, ditambahkan Mahmud, ”bahwa pelaksanaannya bukan hanya ditingkat Kabupaten, akan tetapi dari mulai tingkat Ranting, Gugus, Kecamatan dan Wilayah, karena ada 13 aitem dalam kegiatan Dana BOS, yang pemanfaatanya untuk peningkatan mutu Pendidikan,” Ujarnya.*Red

2 komentar:

Anonim mengatakan...

wah parh tu disdik, diatasnya aja udh bgitu??
apa lagi dibawahnya?
bangkar terus bang WIP,,
saya kagum dengan berita-berita tajam bang WIP,
salam buat seluruh perangkat WIP.

Salam keadilan:
anggota POLRI

Anonim mengatakan...

makasih atas atensinya anggota POLRI, sukses selalu dalam mengemban tugas...!!!