KAB. BOGOR, WIP.
Warga Kp.
Leuwinutug Rt 05/01, Desa Citeureup,
Kab. Bogor mengalami banyak dampak buruk
dari sutet yang berada dikampungnya.
Menurut Nuraeni selaku
KKS mengatakan kalau dampak dari sutet tersebut sangat banyak. ''Dampaknya pada
tetangga saya ada yang mengalami kebutaan, lumpuh, bahkan sampai
meninggal."katanya.
Nuraeni
menambahkan, pengaruh dari SUTET
tersebut sangat membahayakan karena
jaraknya tidak jauh dari pemumikiman warga. Sehingga warga sempat mogok
bayar listrik karena saking kesalnya
terhadap pihak PLN dan akan terus
melakukan aksinya mogok bayar listrik selama belum ada titik temu.
Ia menjelaskan, atas
nama Forum Silaturahim Masyarakat Bogor Timur akan terus menagih janji
konvensasi dari pihak PLN. Bahkan kalau terus -terusan tidak ada realisasinya
warga mengancam akan berdemo secara besar-besaran ke pihak PLN pusat, tambahnya.
Sementara Abdul miftah
selaku Rt mengatakan kalau pihaknya
tidak segan-segan untuk terus melakukan tagih janji terhadap pihak PLN
tentang konvensasi. ''saya berharap pemerintah terkait agar bisa memperhatikan
warga kami yang banyak terkena pengaruh buruk dari SUTET tersebut, kalau pihak
PLN tidak ada realisasi kami akan
berdemo atas nama Forum Silaturahim Masyarakat Bogor Timur agar bisa ada titik temu dari permasalahan
ini dan kamipun tidak segan-segan untuk memasang sepanduk tatkala presiden SBY
lewat desa kami agar memngetahui keadaan kami, karena desa kami setiap 3 bulan
sekali di lewati presiden," ujarnya. *Asep S
Tidak ada komentar:
Posting Komentar