CIAMIS,WIP
Dinas pendidikan kab ciamis tutup mata
terkait RKB yang bersumber dari Dana pusat APBN P terbukti dari beberapa
sekolah yang mendapatkan RKB yang pekerjaan di lakukan oleh komite sekolah
Dinas tutup mata,
Seperti di
SMP 2 Tambaksari RKB berdiri di Tanah Desa bukan Tanah sekolah pembangunan di
kerjakan sesudah ada perjanjian dengan pihak kepala Desa yaitu dengan syarat
pihak Desa di bikinkan podium untuk upacara dan untuk dana membuat podium
diambil dari dana RKB dan tentu saja pertangung jawaban peng SPJ patut di
pertanyakan.Tidak saja hanya SMP 1 Tambaksari yang RKB di alihkan menjadi renopasi ( REHAB
Menurut keterangan beberapa sumber dan orang tua murid
yang enggan di sebut namanya mengatakan kepada
WIP, kalau di bikinkan RKB Tentu membutuhkan lahan dimana
tempatnya itu kan lahan sudah tidak ada. Kemudian di SMP 1 Kawali mendapatkan
sekaligus dua bantuan yaitu RKB dan DAK apalagi ketika wip terjun kelapangan
DAK Sampai saat ini belum selesai padahal jatuh tempo pekerjaan sudah selesai
pekerjaan yang di kerjakan oleh rekannan CV HARAPAN JAYA dan untuk RKB di kerjakan oleh komite sekolah bantuan tersebut di
kerjakan satu tahun berturut-turut.
Kami wip mencoba mengkompirmasi ke pihak sekolah akan
tetapi kepala sekolah tidak ada di tempat kemudian kami menghubungi dinas
pendidikan melalu kasi SMP menurut dinas tidak
mengetahui adanya bantuan dari pusat sunguh ironis jika dinas pendidikan saja tidak mengetahui
turnya dana dari pusat.
Apa
lagi di SMP 1 Rajadesa pengajuan
proposal ke Dirjen senayan Jakarta mengunakan pihak ke 3 yang berinisial HR
Untuk pengajuan RKB dan sudah turun 2 lokal pihak sekolah bemberikan vi untuk
tanda jasa dengan nominal puluhan juta rupiah dan itupun perlu di sikapi oleh
pihak yang terkait terutama dari BPK. Tidak hanya di tingkat SMP saja di
tingkat SMA pun sama setatus lahan yang berdiri RKB bukan mengunakan tanah
sekolah kemudian di SD RKB mengunakan bahan material bekas bangunan yang di
robohkan.
Sunguh
ironis memang apalagi kita menggali lebih dalam tentang keberangkatan pengajuan
( proposal ) dana RKB tersebut banyak disunat oleh oknum dinas sendiri dengan
nominal yang sangat lumayan tentu dengan hal seprti ini sekolah dan komite
menyulap SPJ bahkan megurangi kualitas bangunan.*P/D
Tidak ada komentar:
Posting Komentar